Picture from Pixabay |
Baca Buku Atau Nonton Video?
Dewasa ini khususnya di Indonesia media komunikasi audio visual sangat digemari dari berbagai kalangan usia terutama anak-anak muda, namun ternyata tidak dengan minat membaca. UNESCO mengatakan bahwa hanya 1 dari 10.000 penduduk Indonesia yang suka membaca tapi tertanya ada yang mengatakan bahwa data tersebut terlalu ekstrem karena nyata tidak seburuk itu karena masih banyak para kutu buku yang berkeliaran di toko-toko buku untuk membeli buku, mencari buku, atau sekedar memfoto buku dan menggungahnya ke sosial media.
Dari fakta tersebut tetap saja tidak dapat dipungkiri bahwa minat membaca lebih rendah dibandingkan dengan minat menonton yang sangat tinggi, banyak orang rela menghabiskan waktunya hanya untuk menonton, terutama pada orang-orang yang sedang marathon drama korea. Video didesain dengan menarik agar para penonton terus menoton (ya pasti menonton masa jadi membaca atau menonton sambil membaca, hmm... sepertinya menarik).
Kalian pasti pernah dong ya mendengar kalau belajar dengan menonton video lebih "menyenangkan" dibandingkan belajar dengan membaca buku, jadi seperti kata om Albert Einstein tentang relativitas kalau itu tergantung persepsi masing-masing. Untuk penutup,
Apapun makanannya, minumnnya tetap airputihliur.
Komentar
Posting Komentar
// Jangan Spam Ya
// Berikan Komentar Yang Membangun